Resolusi Akhir Tahun

Dari Penulis Diary Hingga RedPel Buletin Kampus

“DREAM, believe, and make it happen..”

Tahun 2011 bisa dibilang adalah tahun dimana aku belajar banyak hal. Belajar menjadi gadis kecil papa yang tumbuh menjadi dewasa. Aku banyak bersyukur tahun ini. Beberapa resolusi tahun 2010 kemarin tercapai di tahun 2011 ini. Misalnya aku diangkat jadi redaktur pelaksana bulletin fakultas. Tak berselang lama, aku juga ditunjuk sebagai redaktur pelaksana bulletin baru di tingkat program studi. Itulah yang dimaksud dengan kesempatan aku pikir. masih terngiang, dua kesempatan itu melayang ke aku tanpa bayangan sebelumnya. Aku hanya ingin belajar menulis. Intinya itu.

Kesempatanku dalam meraih cita-cita makin terbuka lebar di tahun 2011. Beberapa tulisanku, cerpen, puisi, quote-quote singkat berhasil memenangkan lomba. Dan itu tidak mudah. Sering kali pula aku gagal pada mulanya. Namun di akhir tahun, perubahan mulai terasa nyata. Beberapa rekan yang lebih dulu terjun di bidang literasi beranggapan prestasi menulisku cukup cepat. Itu juga kuraih dengan celaan dan kritik sana-sini. Tapi aku bangga, walaupun aku belum bisa seperti mereka tapi kini mereka mengakui tulisanku.

“Terimakasih untuk mama yang selalu percaya bahwa bakat itu ada.”

“Terimakasih untuk papa, my hero.”

“Terimakasih untuk kalian yang selalu memberi semangat, inspirasi dan koreksi.”

Sekarang, sudah memasuki akhir tahun 2011. Sombong sekali kalau aku nggak bikin resolusi akhir tahun. Tapi namanya resolusi berarti harus ada kerja keras yang aku lakukan untuk meraihnya. Seperti kalau aku ingin cerpenku tembus media cetak; nasional maupun regional, berarti aku harus terus berlatih dan berlatih. Nggak kenal lelah untuk terus mencoba dan nggak bosen dikritik orang lain. Aku juga ingin IPK ku 3,0. Ini sebenarnya resolusi dari tahun sebelumnya yang belum terealisasikan. Tahun ini aku harus lebih konsentrasi belajar dan berdoa.

Tahun besok aku juga harus menghasilkan uang. Sekecil apapun. Aku pengen belajar bisnis. Setidaknya bikin papa mama bangga. Meskipun sekarang ini aku juga belum tahu mau ngapain. Tapi bukankah kesempatan sebenarnya selalu ada. Tinggal bagaimana kita membaca kesempatan itu dan keberanian untuk mengambilnya.

Sekian. Selamat tahun baru 2012.

Life will be better J